Sebelum kita mengetahui fakta sesungguhnya dalam mengatasi VGA Artefak, kita harus tau dulu apa itu VGA artefak, lalu kita mencoba untuk memperbaiknya. Dan kita simpulkan.
Pengertian VGA Artefak
VGA artefak adalah salah satu kerusakan yang ada vga. maksud artifak ini adalah bukanmaksudnya vga nya ber artifak namun melainkan layar desktop yang biasanya muncul garis garis semut yang warna warni kadang merah, kadang kuning
dsb yang kadang di sertai dengan hang untuk penampakanya silahkan lihat dibawah ini :
Penyebab VGA Artefak
Inilah penyebab mengapa VGA kita bisa menjadi artefak. Pada dasarnya, penyebabnya bukan hanya satu hal saja. Tapi kemungkinan ada beberapa penyebab seperti dibawah ini :- Jika kita melihat artifact sebelum Load OS/masih dibios, sudah dipastikan hal ini terjadi bukan karena driver/software
- Jika kita melihat artifact dalam salah satu program, ada kemungkinan terjadi konflik dengan program/software tersebut
- Namun Jika kita melihat artifact dalam beberapa program, ada kemungkinan terjadi kesalahan driver atau hardware
- Tetapi jika artifact terjadi hanya setelah OS terload, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah uninstal driver VGA dan Chipset motherboard, kemudian instal driver VGA dan chipset yang terbaru/terupdate, karena dengan mengupdate driver terkadang masalah artifact bisa terselesaikan. hal ini kita lakukan, sebelum memvonis kalau hardware/VGA kita yang bermasalah.
Solusi / Cara Memperbaiki VGA Artefak
1. Driver Vga sudah terlalu usang/ minta di update
Kalo permasalahan Anda hanya di driver saja cara memperbaikinya ya tinggal di update saja driver versi terbarunya.. dengan cara download saja update driver otomatis seperti Driver easy, Driver Booster dll... atau bagi Anda yang menggunakan VGA chipset NVIDIA GEFORCE tinggal cari saja driver Anda di mari http://www.geforce.com/drivers disitu Anda bisa langsung update otomatis driver VGA Anda ataupun download secara manual.. kalau ATI RADEON saya gatau soalnya saya GEFORCE lovers hehe.. setelah di update (Download dan Instal) Restarlah PC Anda, ada perubahan atau tidak.2. BIOS VGA minta Update..
Kalo penyebabnya ini jarang terjadi, karena hanya VGA card yang sudah cukup lumayan lama yang minta update BIOS...Berikut adalah cara mengupdate BIOS
Untuk melakukannya, beberapa hal ini perlu dipersiapkan lebih dulu.
1. Nomor model dan seri dari merek komputer pc, notebook, atau mainboard (pc-rakitan)
2. Koneksi internet untuk men-download file update BIOS, utility-BIOS dan manual yang diperlukan
3. Print-out Manual (tutorial) langkah-langkah update
4. Alat tulis untuk mencatat sesuatu bila suatu saat diperlukan
5. Dan ini yg paling PENTING, BACKUP semua data/file penting, untuk berjaga jika terjadi kegagalan yang tidak diinginkan !
6. Sumber listrik yang tidak akan putus selama proses update, gunakan UPS dengan daya yang cukup ! Jika sedang proses update BIOS, aliran listrik mendadak dim, maka mainboard tidak akan bisa digunakan lagi !
Langkah Awal
Mengetahui (dan catat) nomor versi dan tanggal BIOS yang terpasang dalam sistem, caranya :
Windows 8 : dari Start_screen, ketik [ msinfo32 ]. di list yang muncul klik file tsb.
Windows 7 : klik Start, di Search_box ketik [ msinfo32 ]. di list klik file tsb.
Windows XP : klik Start - Run - ketik [ msinfo32 ] - OK
Pada jendela System_Information di katagori System_Summary, temukan entry BIOS Version dan catat nomor seri dan tanggal/tahun-nya. Ini sebagai acuan memilih file update terbaru. Klik gambar agar tampilan lebih besar.
Untuk menemukan file update BIOS terbaru lakukan hal dibawah ini :
Masuk ke official-site sesuai merek pc (pc-built up) atau merek mainboard (pc-rakitan)
Temukan halaman yg sesuai dengan type, model, dan seri dari pc atau mainboard nya. Setiap situs memiliki cara berbeda untuk akses halaman ini.
Setelah berada dihalaman yg benar, pergi ke halaman (sub-page) Software Driver Download, nama halaman juga berbeda untuk setiap merek.
Jika diminta, masukkan Sistem Operasi/OS serta nomor-produk pc/board nya dikolom yang tersedia.
Lihat apakah tersedia file update BIOS terbaru dalam list dengan mengacu di catatan nomor versi tanggal BIOS yang sedang dipakai. Pilih tanggal/versi yg lebih baru.
Lihat juga apakah tersedia file Manual update (format PDF) yg sesuai. Jika ada, download seAnda, ini penting untuk panduan.
Lebih lengkap silahkan baca artikel : Update BIOS laptop ASUS. Lihat box Artikel terkait dibawah posting ini.
Melakukan Update BIOS
Download file update BIOS yg diperlukan, simpan di tempat atau di media yg disarankan (hdd, flashdisk, floppydiskete, cd).
Beberapa situs produsen pc, notebook, mainboard menyediakan layanan update BIOS secara online. Gunakan fasilitas ini hanya jika kita yakin kualitas koneksi internet kita bagus. Sebaliknya, gunakan saja update offline/manual.
Download file tutorial/manual update, buat print-out nya sebagai panduan dalam melaksanakan update bios. Sebab saat proses update BIOS, kita tidak boleh membuka program apapun.
Matikan aplikasi yg aktif, mis. program antivirus, utility, scheduler, auto-updater dan program2 otomatis lainnya, agar tidak meng-interupsi/mengganggu proses update BIOS.
Gunakan unit backup-daya (UPS) untuk antisipasi jika mendadak listrik dim.
Jika dalam proses update BIOS ada opsi atau tawaran untuk Backup_BIOS yang lama, tak ada salahnya memilih juga pilihan ini. Sekedar untuk berjaga-jaga.
Jangan meng-interupsi proses update BIOS yang sedang berlangsung. Mulai dan berhenti setelah seluruh proses update selesai. Ini ditandai muncul pesan kurang lebih seperti ini “The latest version of the BIOS is now installed on the computer”.
Restart pc, dan lihat, jika proses Booting dan POST berjalan dengan semestinya, maka pekerjaan update BIOS sudah berhasil.
Jika diperlukan, masuk ke BIOS_Setup dan lakukan perubahan setting BIOS yang dikehendaki.
Sering terjadi, setelah update BIOS selesai, komputer tidak bisa loading dengan benar dan muncul pesan error. Untuk mengatasinya, saya akan membuat artikel mengenai cara mengatasi komputer yang tidak loading dengan benar dan muncul pesan error tapi besok :D
3. Ada jalur VGA yang terputus
kalo yang satu ini masalahnya di hardwarenya, cara mengeceknya lepaskan VGA card di motherboard Anda, lalu cek seluruh jalur vga Anda apakah ada yang terputus atau tidak.. jika tidak maka bukan di point ini lah masalah vga Anda, tapi jika ada sambunglah ja;ur yang terputus menggunakan Solder batang dan timah.4. VGA OVERHEAT
Permasalahan di point ke-4 ini adalah masalah yang paling sering terjadi.. VGA OverHeat bisa terjadi karena Kinerja Kipas Vga yang mulai melemah, Thermal Paste yang sudah mengering dll... cara memperbaikinya adalah dengan cara memanaskan Chipset VGA Anda.. ada beberapa cara untuk memanaskan Chipset VGA Anda dan cara cara ini juga berdasarkan pengalaman saya dan dengan hasil yang memuaskan..>> Memanaskan menggunakan Blower atau solder uap,(RECOMMENDED) caranya buka HeatSink fan VGA Anda dan bersihkan sisa sisa cairan thermal pastenya.. berilah cairan FLUX ke bagian yang akan anda Blow(yang akan di blow adalah bagian Chipset dan sekitarnya), cairan Flux ini guna mencegah panas yang berlebihan yang diterima oleh VGA, dan Blowlah dengan Panas yang cukup. setelah itu pasangkan kembali HeatSink fan dan jangan lupa di beri Thermal Paste..
>> Menggunakan Setrika baju, caranya buka HeatSink fan VGA Anda dan bersihkan sisa sisa cairan thermal pastenya.. lalu lapisi bagian atas vga (Chipset VGA) dengan 3 helai kain.. lalu setrikalah VGA agan dengan panas yang maximal (tergantung dari jenis setrikanya, kalo setrika saya menggunakan panasa yang maximal).. selama beberapa menit.. setelah itu pasangkan kembali HeatSink fan dan jangan lupa di beri Thermal Paste. (ara ini pernah saya coba dan berhasil akan tetapi 2 bulan kemudian vga artefak lagi..)
>>jika Anda berketerbatasan dengan alat, Anda bisa jemur saja vga Anda dibawah terik matahari yang dialaskan dengan kertas alumunium... (cara ini pernah saya coba dan berhasil akan tetapi 1 minggu kemudian vga artefak lagi..
catatan :: sebelum Anda memanakan Chipset VGA bersihkanlah vga dari debu
gantilah kipas vga Anda dengan Rpm yang lebih cepat..
Pengalaman Pribadi Saya
Ok, kali ini saya akan mengshare pengalaman pribadi saya sendiri. Walaupun pengalaman ini tidak pautut di contoh dan bukan merupakan solusi. Tapi jika Anda tak mau baca juga gpp.. hehe :DJadi, beberapa bulan yang lalu, saya sering sekali mengalami blue screen akibat VGA saya. lalu saya search di google, dan saya menemukan bahwa seharusnya VGA saya di update drivernya.
Tapi setelah saya update, justru sama saja, bahkan terkadang malah lebih sering muncul error2. Akhinya saya uninstall driver saja, karena saya malas dengan hal-hal tersebut. Agak lemot sedikit gpp lah, yang penting gak ada error.... Nah akirnya setelah saya uninstall, VGA saya berjalan dengan baik, alias tidak ada error apa2. Setelah itu beberapa bulan kemudian, tiba2 layar saya berubah menjadi ada garis-garis atau yang disebut dengan ARTEFAK.
Hmm. saya cukup bingung dan stress, akirnya saya cari di google cara memperbaikinya, karena saya sudah kepepet kalo gak ada komputer saya kerja tugas,dll gimana, akirnya saya mendaptkan cara yaitu dengan mencuci VGA tersebut. Saya awalnya juga kaget sih, ini pasti bercanda. Akhirnya saya cari-cari di google bahkan di youtube.
Ternyata, alhasil sama. Semua berkata bahwa memang VGA nya harus dicuci pake sabun colek, lalu dipanaskan baru bisa hidup. Walaupun saya juga mikir-mikir, tapi dengan hati yang rela, saya mencoba VGA saya saya cuci. (Mohon maaf saya tidak menyertakan foto saat saya mencuci karena tangan saya sedang mencuci jadi gak ada yang ngefotoin :D) Lalu saya mulai mencoba memberikan tetesan air ke VGA saya.
Lambat laun, saya sentor dengan 1 dayung air. Karena saya pasrah, ya saya beri sabun colek saya bersihkan pake sikat dengan harapan semoga keajaiban terjadi ! Setelah selesa, VGA saya hairdrayer sampai kering bahkan sampai hangat. Lalu saya coba lagi tuh di komputer saya.
Hasilnya, justru hitam pekat tak keluar apa2. Saya copot lagi, ternyata VGA saya ada airnya.. hehe, saya memang kurang teliti, lalu saya bersihkan pakai tisiu, saya hairdrayer lagi sampai panas bahkan sampai menguap. Lalu akirnya saya pasang, dan saya senang sekali karena komputer saya bisa hidup kembali ! tapi VGA MASIH ARTEFAK !!
Paling tidak saya senang setelah saya cuci VGA masih bisa berjalan. Tapit tetap saja artefak, dan tidak ada berkurangnya. dan beginilah nasib VGA saya sampai sekarang. Karena saya juga butuh membuat tugas,dll, maka saya beli laptop baru lagi.
Oke, apa yang bisa kita ambil dari pengalaman saya sendiri adalah jangan terlalu cepat untuk memutuskan MENCUCI VGA ! Karena itu adalah SOLUSI TERAKHIR. Cobalah SOLUSI2 DIATAS DAHULU, baru setelah semuanya tidak berjalan, lakukan PENCUCIAN VGA.
SOLUSI TERAKHIR : PENCUCIAN VGA !
Nah sekarang saya ajarkan cara mencuci VGA yang benar. Jujur kali ini saya ambil dari kaskus karena keteratasan gambar dan foto yang saya miliki. Tapi no problem yang penting berguna untuk Anda !
1. Lepas Vga card pada slot mobo.
2. kemudian lepaskan kipas n Heat zink.
3. bersihkan dgn kuas kecil secara perlahan semua bagian.
4. perhatikan pasta yg menempel pada chip,jika sudah mengering bersihkan dan beri pasta yg baru.
pemberian pasta yg baru pada chip dapat membantu menormalkan sistem pendingin vga sehingga vga kembali normal.
5. jika sudah selesai pasang kembali kipas dan vga pada mobo.
6. selanjutnya silahkan tes,nyalakan PC dan lihat apakah vga sudah kembali normal atau belum.
jika belum (masih mati atau timbul artifak) jgn putus asa dulu,masih ada cara yg ke2, tp sedikit ekstrim.
Persiapkan dulu alat2nya.
-Vga matot/artifact
-kuas kecil/sikat gigi bekas
-alumunium foil
-alas panggang oven
-thermal pasta
-obeng(untuk melepas HSF)
Caranya:
1. Lepas Vga pada slot mobo, lepaskan kipas dan Heat Zink vga.
 |
| Fakta Sesungguhnya Dalam Mengatasi VGA Artefak |
 |
| Fakta Sesungguhnya Dalam Mengatasi VGA Artefak |
 |
| Fakta Sesungguhnya Dalam Mengatasi VGA Artefak |
 |
| Fakta Sesungguhnya Dalam Mengatasi VGA Artefak |
 |
| Fakta Sesungguhnya Dalam Mengatasi VGA Artefak |
5-10 menit sudah cukup.jgn kelamaan,ntr angus lg 
5.setelah selesai keluarkan vga tsb dr oven dan biarkan hingga panasnya hilang.
6.beri thermal pasta yg baru pada chips nya,kemudian pasang kembali kipas n Heat Zink nya.
7.pasang kembali vga pada mobo,nyalakan PC,dan lihat hasilnya.
Untuk point 4 tidak harus menggunakan oven jika tidak punya,bisa jg dgn uap panas dari api atau dijemur di terik matahari kira 60mnt.tapi pastiin dulu
kondisi cuacanya bener2 panas,klo lg dijemur tiba2 ujan kan berabe.
klo udah di tes tp masih tetep mati/artifact berarti solusinya di lem biru.
tp klo kembali normal berarti anda beruntung.
cara ini bisa jg di praktekan pada mobo yg mati total,ane udah pernah nyoba 2 Vga dan 1 mobo, semuanya berhasil dan kembali normal.
tapi ingat cara ini hanya berlaku untuk Vga yg mati atau timbul artifak. sebelum di praktekin anggap aja tuh Vga udah bener2 rusak. kemungkinan berhasil sih 50:50.
Kegunaanya air sabun(rinso/sunlight atau sejenisnya)
1. menghilangkan Kotoran yang bersifat konduktif
Kotoran, baik debu atau kelembaban dapat saja menumpuk setelah sekian lama motherboard beroperasi. Debu atau kelembaban tersebut pada suatu titik tertentu akan menjadi konduktif, dan akan menghubung-singkatkan komponen-komponen kritikal seperti chipset dan prosesor. Kalaupun komponen-komponen tersebut tidak terhubung singkat karena debu atau kelembaban, listrik statik yang mungkin timbul dari kotoran sudah cukup untuk merusak komponen motherboard.
2. Air dapat me-reset IC dengan mengubung-singkatkan kaki-kaki (pin) nya.
Chip silikon seperti IC CMOS dan prosesor memang terkenal sangat sensitif. Sedikit saja mendapat perlakuan tidak wajar, chip tersebut akan berhenti bekerja. Bisa saja air dapat menormalkan kerja chip dengan menghubung singkatkan pin-pin yang kritikal (Efek RESET). Begitu juga dengan komponen dasar yang sudah jenuh seperti kapasitor (elco) dapat mengosongkan muatannya dengan menghubungsingkatkan kedua kakinya.
3. Permukaan motherboard bebas dari kotoran dan minyak.
Oke itu dia, dari saya mengenai seputar mengatasi VGA Artefak, semoga bermanfaat bagi kita semua.. :D Maaf jika ada kesalahan kata / ketik.
Terimakasih..
0 komentar :
Post a Comment